Selasa, 29 Juli 2014

titik penuh makna

terkadang sang titik membuat jenuh
berhenti sebelum ingin diberhentikan
tak datang ketika dirindukan
namun selalu saja sang titik pun ada diwaktu yang tepat

tak ada yang menyadari mengapa hati ini selalu berjumpa titik
tak ada yang peduli mengapa hati ini selalu tak ingin titik
namun perlu disyukuri dia selalu jadi penyempurna meski tak terasa

titik memiliki penuh makna
titik pun banyak cerita
titik pun selalu jadi bahan acuan untuk menghentikan keadaan
itu lah titik
tergantung siapa yang memaknai

itu lah titik, penuh makna..

*nDy*

Senin, 28 Juli 2014

menyusun kepingan hati

ini terjadi lebih dari sekali..
ketika itu aku mulai terbiasa dengan sepi..
namun ia datang secara tiba-tiba...
aku pikir aku menemukan cita dan cinta..
namun Sang Maha Cinta berkehendak lain..

Allah mendatangkan nya kemudian menjauhkannya..
Allah mengajariku cara besabar..
dan lagi,, aku harus melepas nya..

entah kenapa, ini terlalu sakit,
aku harap aku tak kan lagi mendapat sakit ini
sering berfikir, aku hanya pelampiasan,
jika bukan pelampiasan meski dia bersama yang lain dia akan menghargai aku
karna dia yang datang padaku..

tapi nyatanya tidak,
bagaimana bisa dia berkata manis namun dia dzolim
ketika dia kembali dengan mudah dia menyingkirkan aku
dan bagaimana tidak aku berpikir aku hanya pelampiasan..

sabar...ikhlas,,sholat..
mendoaakan yang terbaik untuk ku, dan untuk mereka..
hanya itu yang bisa kulakukan..menyusun kepingan hati..
karna DIA menakdirkan sesuatu bukan tanpa alasan..

*nDy*

Sabtu, 26 Juli 2014

bukan akhir dari sebuah cerita..

Ya Rabb...
aku tahu ini bukan akhir dari perjalannan ku..
jalan ku masih panjang..meski waktu ku berkurang..
Ya Rabb...
aku tahu ini bukan akhir dari kisah cinta ku..
tapi aku cukup tahu diri kapasitas ku,,

Engkau tahu yang terbaik untuk ku,,
ketika aku jauh melangkah mengagungkan nama Cinta,
Kau patahkan ia, dan Kau ajarkan rasa ikhlas..
karena ikhlas merupakan sinar yang berkilauan..
meski ribuan mata tak melihat..

Kau datangkan yang lebih baik, lalu kau pisahkan lagi..
itu untuk ku belajar rasa sabar..
karena rasa sabar merupakan keimanan yang tak ternilai
meski tak satu pun mata melihat...

kemudian Kau datangkan lagi yang jauh lebih sempurna imannya
namun Kau pisahkan lagi...
semata-mata untuk mengajarkan ku arti pemantasan iman..
Kau ingin aku lebih dekat..

tak ada yang salah..
Kau datangkan ia di waktu yang tepat..

                                            *nDy*















rindu nuansa bening


embun...
ia menyapa ku dengan sayang...
terdengar lantunan ayat suci ketika itu, aku pun menangis..
Allah, Engkau tau apa yang sedang terjadi..
banyak tanya di hati, mengapa A, mengapa B,mengapa Z..
sampai saat ini belum ada jawaban..

rindu nuansa bening yang hilang..
ia kokoh dan tegar..
walau terkikis air, terbakar terik ia tetap tegar dan tak beranjak...
nuansa bening yang hilang mulai menjelma kegembiraan ketika dia datang..
menebar cinta, merajut asa, menjalin sayang..
diajaknya terbang melayang melihat keindahan dunia..
tapi kini dia hempaskan ke dasar..
hancur semua angan...
nuansa bening pun mulai mengambil kepingan yang hancur..
mampukah ia menyatukan kembali?

Allah..
aku rindu nuansa bening,,
jiwa ku yang tahan akan hinaan, harapan kosong, dan kepedihan..
aku ingin ia ada di jiwaku lagi dan lagi..
menjadikan ku kuat seperti layaknya mama ...
yang mengandung ku, merawat ku..

Allah
tumbuhkan jiwa nuansa bening lagi..
aq rindu...

*ndy*